Gudang Misteri

Misteri kisah tragis Anneliese Michel, Kisah nyata dari film exorcism - Kisah yang sangat tragis dialami seorang gadis remaja berkebangsaan Jerman, bernama Anneliese Michel. Gadis yang berusia 23 tahun itu kadang mengalami kesurupan (kerasukan setan) selama kurang lebih sepuluh tahun hingga akhirnya meregang nyawa.

Michel, yang lahir pada tanggal 12 September 1952 di Leiblfing, Bavaria, Jerman Barat ini berasal dari keluarga yang taat beragama. Namun, semenjak usia enam belas tahun, dia kadang mengalami kejang yang parah dan sering mengalami halusinasi yang kadang terjadi saat memanjatkan doa.

Puncak penderitaan dari Michel terjadi pada tahun 1973, sesudah dia mengalami depresi karena terlalu sering berhalusinasi saat berdoa. Dia juga mulai mendengar bisikan-bisikan gaib yang berkata dia adalah manusia yang sangat terkutuk dan akan membusuk di dasar neraka.

Diagnosa menurut medis, dia dinyatakan menderita penyakit epilepsi. Selain itu dia juga dianggap mengalami semacam gangguan jiwa dan harus menjalani perawatan di rumah sakit jiwa yang tidak disebutkan namanya untuk memulihkan kesehatan mental Michel.

Namun penanganan dalam hal medis ini justru semakin memperdalam tingkat depresi dari Michel dan memperparah kondisi kesehatannya. Perawatan medis dalam jangka panjang menggunakan berbagai obat anti-psikotik terbukti sama sekali tidak berhasil. Bahkan Michel mengaku sering melihat wajah yang menyeramkan.

Seorang ahli agama percaya, bahwa Michel tengah kerasukan setan. Apalagi saat sedang kerasukan, Michel kadang menjadi tidak bersahabat, setiap mendatangani tempat tempat peribadatan dan objek suci keagamaan. Fakta ini membuat keluarga Michel berupaya keras menyembuhkan Michel dengan ritual pengusiran setan.

Seorang ahli agama yang tinggal di dekat kediaman Michel, bernama Ernst pun bersedia melakukan ritual pengusiran. Setelah menyaksikan kondisi Michel, Ernst lalu menganggap gejala kejang gadis muda tersebut bukan karena epilepsi tapi karena gangguan dari makhluk halus.

Ritual pengusiran setan mulai dilakukan pada tanggal 24 September 1975. Sedikitnya telah dilakukan puluhan kali ritual pengusiran selama sepuluh bulan dalam rentang tahun 1975 hingga 1976. Setiap sesi pengusiran berlangsung selama 4 jam dan dilakukan satu atau dua kali setiap pekan.

Dalam proses ini, Michel kerap meracau gila gilaan tentang kematiannya yang sudah dekat. Bukan hanya itu, gadis berambut hitam itu juga mulai menolak untuk makan. Dalam proses ini, pihak keluarga dan juga Ernst tidak berkonsultasi dengan pihak medis.

Michel akhirnya meninggal pada tanggal 1 Juli 1976 di kediamannya. Hasil otopsi dari pihak medis menyatakan penyebab kematian gadis malang ini, karena kekurangan gizi (malnutrisi) dan dehidrasi. Saat meninggal, berat badan dari Michel diketahui telah menyusut menjadi hanya 31 Kg.

Pihak medis menilai bahwa nyawa Michel bisa saja diselamatkan, jika dilakukan langkah langkah pencegahan selama seminggu sebelum saat dia menghembuskan nafas terakhirnya. Tuduhan pun langsung mengarah kepada keluarga Michel dan Ernst Alt yang dianggap lalai dan mengakibatkan nyawa seseorang akhirnya melayang.

Sidang perdana dari kasus tewasnya Michel dimulai pada tanggal 30 Maret 1978. Persidangan berlangsung sangat sengit karena terjadi dua silang pendapat. Antara yang mempercayai fenomena kerasukan dan dari pihak yang tidak mempercayai fenomena tersebut.

Namun pada akhirnya, majelis hakim memutuskan, bahwa para terdakwa dinyatakan bersalah atas kelalaian yang membuat seseorang akhirnya tewas. Mereka dijatuhi hukuman enam bulan penjara (yang kemudian ditangguhkan) dan tiga tahun hukuman masa percobaan.

Kisah Michel ini sendiri menjadi inspirasi bagi sejumlah sineas. Sedikitnya ada tiga buah film yang memiliki alur cerita berdasarkan kisah tragis Michel. Yaitu “The Exorcism of Emily Rose (2005), Requiem (2006) dan The Asylum, Anneliese: The Exorcist Tapes (2011).